- Kraken bermitra dengan Backed dan Solana untuk meluncurkan xStocks, token saham AS yang bisa diperdagangkan global 24/7.
- Token xStocks didukung 1:1 oleh saham nyata dan bisa digunakan di ekosistem DeFi secara fleksibel.
Bayangkan bisa membeli saham Tesla, Apple, atau bahkan ETF SPY, tetapi melalui dompet kripto di ponsel Anda, kapan saja, tanpa harus menunggu bursa saham AS dibuka. Kraken tampaknya ingin mewujudkannya.
Melalui kemitraan dengan Backed Finance dan Solana Foundation, bursa kripto tersebut telah resmi meluncurkan xStocks, versi tokenisasi saham dan ETF AS yang dapat diperdagangkan 24/7 di jaringan Solana.
Today we’re announcing our new partnership with @BackedFi for the launch of xStocks on @Solana 🚀@xStocksFi will offer tokenized versions of U.S.-listed equities, available soon to eligible Kraken clients in select non-U.S. markets.
A new layer of market access, built on… pic.twitter.com/eXUnpHDipF
— Kraken Exchange (@krakenfx) May 22, 2025
Token Saham Tanpa Batas: Mengapa xStocks Dibangun untuk Masyarakat Global
Modelnya sederhana tetapi menarik. Token xStocks mewakili kepemilikan 1:1 atas saham riil yang dimiliki oleh Backed. Ini berarti bahwa setiap token memiliki cadangan fisik di belakangnya, dan dapat ditukar dengan nilai tunai sesuai dengan harga saham asli. Namun, bukan itu saja yang membuat proyek ini menjadi topik pembicaraan.
Token xStocks akan tersedia bagi pengguna di luar Amerika Serikat, termasuk di Asia, Eropa, dan Amerika Latin. Jika selama ini investor non-AS kerap terhambat oleh birokrasi broker tradisional atau keterbatasan akses, produk ini bisa jadi jalan pintas yang menarik, asalkan wilayah Anda masuk dalam daftar yang didukung Kraken.
Di sisi lain, alasan memilih jaringan Solana juga bukan sembarangan. Solana dikenal dengan kecepatan transaksinya yang cepat dan biaya yang relatif rendah. Jadi, pengalaman jual-beli token saham bisa terasa lebih ringan, bahkan dibanding broker biasa.
Tak hanya soal efisiensi, token-token ini juga bisa “berkeliaran” di ekosistem DeFi. Baik itu sebagai agunan pinjaman, dipertukarkan di DEX, atau disimpan di dompet pribadi, semuanya bisa dilakukan.
Bagaimana Kraken Membangun Kembali Dirinya di Tahun 2025
Namun, peluncuran xStocks bukan satu-satunya langkah besar Kraken tahun ini. Perusahaan yang berkantor pusat di San Francisco itu memang tengah gencar memperluas cakupan bisnisnya. Pada 10 Maret 2025, Kraken mengumumkan bahwa mereka telah menerima lampu hijau dari Otoritas Jasa Keuangan Inggris (FCA) untuk menjalankan layanan uang elektronik.
Lisensi ini memungkinkan Kraken untuk menerbitkan uang elektroniknya sendiri dan memproses transaksi fiat dengan lebih lancar. Bagi banyak pengguna, terutama di Eropa, ini bisa menjadi solusi untuk tantangan “debanking” yang semakin sering terjadi.
Lebih jauh, CNF sebelumnya melaporkan bahwa Kraken juga telah mengakuisisi NinjaTrader, platform perdagangan berjangka senilai US$1,5 miliar. Langkah ini membuka jalan bagi Kraken untuk menyelami lebih dalam pasar derivatif dan berjangka, menyatukan dunia keuangan tradisional dan kripto dalam satu platform yang lebih tangguh.
Bayangkan saja, dari satu akun, Anda dapat memperdagangkan spot, berjangka, dan bahkan saham yang ditokenisasi—siapa yang butuh tiga aplikasi berbeda?
Transparansi juga tetap menjadi prioritas utama Kraken. Pada 7 Mei 2025, mereka menerbitkan pembaruan terbaru untuk Proof of Reserves mereka, sistem verifikasi independen untuk memastikan bahwa semua aset pengguna benar-benar ada.
Menariknya, kali ini Kraken menambahkan dukungan untuk Cardano (ADA), selain BTC, ETH, SOL, USDC, USDT, dan XRP. Penambahan ini memperluas cakupan agunan dan memperkuat komitmen mereka untuk tetap terbuka dalam industri yang sering dikritik karena kurangnya transparansi.