- Bunq menggandeng Kraken untuk menghadirkan fitur beli jual kripto langsung dalam aplikasi perbankannya.
- Kraken makin ekspansif dengan akuisisi NinjaTrader dan peluncuran kontrak FX perpetuals.
Neobank terbesar kedua di Eropa, Bunq, akhirnya meresmikan langkah besar yang sudah lama dinanti banyak penggunanya: perdagangan kripto langsung dalam aplikasi perbankan. Tak sendiri, Bunq menggandeng Kraken, salah satu pemain lama dan solid di industri kripto global.
Layanan ini sudah aktif di enam negara Eropa—Belanda, Prancis, Spanyol, Irlandia, Italia, dan Belgia—dan akan segera meluas ke seluruh EEA, Inggris, bahkan Amerika Serikat. Pengguna bisa langsung membeli lebih dari 300 aset digital, mulai dari Bitcoin hingga Solana, dalam satu aplikasi yang juga mereka pakai buat nabung dan bayar makan siang.
Coba bayangkan kalau kamu bisa nabung bulanan, cek saldo, dan beli Ethereum—semua dalam satu aplikasi. Inilah yang coba diwujudkan oleh Bunq. Langkah ini bukan sekadar ikut-ikutan tren.
Berdasarkan survei internal mereka, sekitar 65% warga Eropa sebenarnya pengin ada satu aplikasi untuk semua kebutuhan keuangan, termasuk investasi kripto. Tapi masalahnya, banyak dari mereka merasa platform kripto saat ini masih terlalu ribet atau terasa “kurang aman.”
As of tonight…we’re introducing Crypto! ₿ 🚀
Powered by Kraken, ease into the world of digital currencies directly from your bunq app — from buying to selling, it's just a tap away. Explore a wide range of cryptocurrencies safely and start today! 💸
Disclaimer: Not investment… pic.twitter.com/w3emuLLT6m
— bunq (@bunq) April 29, 2025
Ekspansi Kraken Tak Lagi Sekadar Soal Kripto
Menariknya, di balik kolaborasi ini, ada cerita yang lebih dalam. Kraken belakangan memang sedang sibuk memperluas jangkauannya, bukan cuma di kripto. Di sisi lain, CNF sebelumnya melaporkan bahwa pada Maret lalu, Kraken mengakuisisi NinjaTrader, sebuah platform trading futures yang punya dua juta pengguna.
Mereka juga mendapatkan lisensi FCM, yang membuka jalan Kraken masuk ke wilayah yang selama ini didominasi pemain keuangan tradisional.
Bukan cuma itu, baru-baru ini Kraken juga bermitra dengan Alpaca, broker-dealer API, untuk menghadirkan akses ke lebih dari 11.000 saham dan ETF bagi klien mereka di AS. Jadi, pengguna Kraken di AS kini bisa beli saham Tesla dan Bitcoin dari satu platform yang sama.
Lebih lanjut lagi, pada 18 April lalu Kraken juga meluncurkan kontrak FX perpetuals untuk pasangan mata uang seperti EUR/USD dan GBP/USD, dengan leverage sampai 20x, dan bisa diperdagangkan 24/7 lewat Kraken Pro.
Sementara itu, Bunq terus berkembang. Per Juni 2024, mereka sudah punya 12,5 juta pengguna dan mulai menghadirkan fitur tambahan seperti cashback untuk pelaku usaha, integrasi eSIM, dan bahkan layanan perdagangan saham.
Dengan peluncuran layanan kripto ini, mereka makin kuat menantang neobank seperti Revolut yang sudah lebih dulu masuk ke arena kripto.
Namun demikian, semua langkah ini tentu tak lepas dari tantangan. Kraken sendiri sempat melakukan restrukturisasi organisasi: memangkas posisi yang tumpang tindih dan menyatukan tim yang perannya mirip.
Meski begitu, mereka tetap merekrut di area yang dianggap strategis untuk pertumbuhan, terutama di sektor-sektor yang bersinggungan langsung dengan keuangan tradisional. Dengan pendekatan ini, Kraken terlihat serius menjembatani dua dunia—tradisional dan digital—tanpa meninggalkan esensi kripto.
