Close Menu
    Crypto News Flash
    • Berita
      • Bitcoin News
      • Ripple (XRP) News
      • Shiba Inu News
      • Dogecoin News
      • Cardano News
      • VeChain News
      • IOTA News
    • Kapitalisasi Pasar
    • Beli Crypto
      • Buy Crypto
    • Dompet
      • Wallets
    • Mengiklankan
    • Indonesia
    Crypto News Flash
    You are at:Startseite » JPMorgan: Peluang Resesi Naik Jadi 60%, Dunia Kripto Ikut Tegang
    berita

    JPMorgan: Peluang Resesi Naik Jadi 60%, Dunia Kripto Ikut Tegang

    Muhammad Syofri ArdiyantoBy Muhammad Syofri Ardiyanto5. April 20250
    3 Mins Read
    Bitcoin recession resesi
    Global recession. Financial crisis. Image of golden bitcoin rising among piles of other crypto coins on digital background of chart with sole thick red line representing crash of crypto trading market
    • JPMorgan memprediksi peluang resesi AS di tahun 2025 mencapai 60%, memicu kekhawatiran lintas sektor.
    • Resesi berpotensi mengguncang pasar kripto, mendorong investor untuk lebih waspada dan adaptif.

    Ketika JPMorgan Chase menyebut ada kemungkinan 60% Amerika Serikat bakal masuk jurang resesi tahun ini, banyak orang langsung duduk lebih tegak dari biasanya. Bukan cuma karena itu angka yang besar, tapi juga karena potensi efek dominonya, dari kantong belanjaan mingguan sampai nilai aset digital yang disimpan rapi di dompet kripto.

    Masalahnya berawal dari keputusan mengejutkan Presiden Donald Trump yang kembali mengusulkan tarif impor besar-besaran.

    💥BREAKING

    JPMORGAN SAYS THERE IS A 60% CHANCE OF A RECESSION IN THE US THIS YEAR pic.twitter.com/Z4PAgUksbR

    — DustyBC Crypto (@TheDustyBC) April 4, 2025

    Bahkan, rencananya, tarif dasar 10% akan dikenakan ke semua impor, dengan persentase lebih tinggi untuk negara-negara tertentu seperti China dan Uni Eropa. Efeknya? Seperti memberi pajak tambahan ke semua produk luar negeri, yang pada akhirnya bisa menguras lebih banyak isi dompet warga AS.

    Ketakutan Resesi Menyebar Cepat, Kripto Ikut Tersengat

    Di sisi lain, pasar saham langsung bereaksi keras. Indeks besar seperti Nasdaq dan S&P 500 tidak butuh waktu lama untuk menunjukkan tanda-tanda kelelahan. Sementara itu, platform prediksi seperti Polymarket dan Kalshi mencatat lonjakan probabilitas resesi di atas 50%, mencerminkan betapa cepatnya ketakutan bisa menyebar saat tarif diumumkan.

    Namun demikian, perhatian tidak hanya tertuju pada pasar saham. Dunia kripto, yang sering dianggap sebagai “alternatif” pelarian dari sistem keuangan tradisional, mulai terasa ikut gerah.

    Sebuah analisis yang dirilis Tangem pada 16 Maret 2025 menggambarkan kemungkinan resesi ini sebagai ujian besar terhadap daya tahan aset digital. Mereka menyebutkan, nilai aset dan likuiditas bisa goyah, apalagi jika volatilitas terus meningkat. Saran mereka? Jangan pasrah, diversifikasi portofolio dan strategi yang lebih disiplin bisa jadi kunci bertahan hidup.

    Resesi Mengintai, Bitcoin Jadi Harapan atau Beban?

    Coba bayangkan kalau kamu sedang berlayar dan cuaca tiba-tiba berubah ekstrem. Apa kamu akan terus maju tanpa cek arah angin? Begitulah kira-kira kondisi investor kripto saat ini.

    Tracy Jin, COO dari bursa MEXC, bahkan memprediksi bahwa Bitcoin mungkin akan jatuh ke kisaran US$76.000–US$78.000 pada akhir April. Dan kalau tensi dagang terus panas, bisa-bisa nilainya turun lebih jauh ke angka US$52.000–US$56.000 saat musim panas.

    Bukan cuma itu, pandangan berbeda datang dari Cathie Wood, seperti yang telah yang dilaporkan CNF. Ia memprediksi ekonomi AS justru bisa memasuki fase “ledakan deflasi” setelah resesi ini lewat. Menurutnya, ini justru memberikan peluang untuk fleksibilitas kebijakan ekonomi yang lebih besar.

    Wood, lewat ARK Invest, mulai melakukan penyesuaian investasi dan menyebut peran Bitcoin akan makin menonjol sebagai aset alternatif. Jadi, bagi sebagian orang, Bitcoin bukan hanya simbol kebebasan finansial, tapi juga pelampung saat badai ekonomi melanda.

    Apa Dampaknya Buat Kita?

    Lebih lanjut lagi, jika resesi benar-benar terjadi, aset-aset berisiko seperti kripto bisa menjadi permainan roller coaster yang lebih liar dari biasanya. Volume transaksi mungkin menurun, likuiditas makin tipis, dan fluktuasi harga makin ekstrem. Namun di saat yang sama, justru di situlah peluang bisa muncul, bagi mereka yang cukup sabar dan siap dengan strategi.

    Buat investor ritel, pertanyaannya bukan lagi sekadar “apa yang harus saya beli,” tapi lebih kepada “bagaimana saya bisa bertahan?” Resesi mungkin terdengar seperti istilah yang jauh dari kehidupan sehari-hari, tapi efeknya bisa menyentuh apa saja, mulai dari harga kopi, ongkos kirim, bahkan hingga keputusan kamu untuk beli kripto atau tidak.

    JPMorgan Pasar Kripto Resesi
    Previous ArticlePengembang Bitcoin Usulkan Protokol QRAMP untuk Atasi Ancaman Kuantum
    Next Article Analis Bitwise: Perang Dagang Trump Bisa Buka Jalan untuk Bitcoin
    Muhammad Syofri Ardiyanto
    • LinkedIn

    Muhammad Syofri Ardiyanto is an active forex and crypto trader who has been diligently writing the latest news related to the digital asset sector for the past six years. He enjoys maintaining a balance between investing, playing music, and observing how the world evolves. Business Email: [email protected] Phone: +49 160 92211628

    Related Posts

    Bos CryptoQuant Bicara soal Munculnya Dark Stablecoin

    Paul Atkins Akan Buka Forum Kripto SEC Bareng Para Tokoh Penting

    Pertemuan AS-China di Swiss Bikin Kripto Makin Dilirik

    Bos CryptoQuant Bicara soal Munculnya Dark Stablecoin
    12. Mei 2025
    Paul Atkins Akan Buka Forum Kripto SEC Bareng Para Tokoh Penting
    11. Mei 2025
    Pertemuan AS-China di Swiss Bikin Kripto Makin Dilirik
    11. Mei 2025
    Bybit Tembus 70 Juta Pengguna, Perjalanan Belum Usai
    10. Mei 2025
    ABOUT US AND ADDITIONAL INFO
    Crypto News FlashCrypto News Flash is your number one source for the latest news and information from the world of cryptocurrencies.

    About us
    Contact us
    Editorial Guidelines
    Terms of Use
    Legals
    Data protection policy
    Cookie Policy

    *= Affiliate-Link

    Charts
    • Bitcoin Price
    • Ethereum Price
    • XRP Price
    • Litecoin Price
    • Bitcoin Cash Price
    • EOS Price
    • Cardano Price
    • Tron Price
    • IOTA Price
    • Monero Price
    Buy Cryptocurrencies
    • Buy Bitcoin
    • Buy Ethereum
    • Buy XRP
    • Buy Litecoin
    • Buy Bitcoin Cash
    • Buy EOS
    • Buy Cardano
    • Buy Tron
    • Buy IOTA
    • Buy Monero
    Wallets
    • Bitcoin Wallet
    • Ethereum Wallet
    • XRP Wallet
    • Litecoin Wallet
    • Bitcoin Cash Wallet
    • EOS Wallet
    • Cardano Wallet
    • Tron Wallet
    • IOTA Wallet
    • Monero Wallet
    Risk warning and disclaimer: The contents of this website are intended solely for the entertainment and information of readers and do not provide investment advice or a recommendation within the context of the Securities Trading Act. The content of this website solely reflects the subjective and personal opinion of the authors. Readers are requested to form their own opinions on the contents of this website and to seek professional and independent advice before making concrete investment decisions. The information found on this site does not contain any information or messages, but is intended solely for information and personal use. None of the information shown constitutes an offer to buy or sell futures contracts, securities, options, CFDs, other derivatives or cryptocurrencies. Any opinions provided, including e-mails, live chat, SMS or other forms of communication across social media networks do not constitute a suitable basis for an investment decision. You alone bear the risk for your investment decisions.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.